3 Hal Penting Ini Yang Dilakukan Oleh Orang Pintar

Resume & Interviewing

3 Hal Penting Ini Yang Dilakukan Oleh Orang Pintar

By STUDiLMU Editor

Menyunting resume pada bagian pendidikan atau pengalaman kerja adalah hal yang mudah. Namun, apa arti itu untuk Anda? Bagaimana caranya agar kita dapat membuktikan bahwa kita adalah orang yang pintar seperti yang dicantumkan di dalam resume?

1. Terus Belajar

Tidak ada yang dapat menggantikan belajar. Tentu saja ada rute tradisional yang dapat kita ikuti untuk melanjutkan pendidikan seperti menghadiri sekolah pascasarjana atau mendaftar di kursus intensif.

Tetapi, bukan berarti bahwa jalur tersebut adalah satu-satunya jalan pendidikan yang baik. Pertumbuhan adalah proses yang konstan dan seumur hidup, apalagi dengan informasi yang lebih mudah diakses kapan saja pada saat ini. Kita dapat mengambil kelas online gratis, mendengarkan podcast, menonton video, membaca dengan rutin, mendengarkan audiobook, dan terus menambahkan daftar materi pembelajaran tersebut dari berbagai akses yang tidak terbatas. Dan tentu saja, selagi kita memiliki koneksi internet atau kartu anggota perpustakaan, kita tidak memiliki alasan untuk berhenti belajar.

Terus belajar dan mendorong diri sendiri adalah hal terbaik yang dapat kita lakukan jika kita ingin sukses dalam karier. Dan, itu tidak hanya baik untuk karier dan otak, namun itu juga bagus untuk harga diri kita.

2. Berusaha Lebih

Kita mungkin teringat pesan atau nasihat ibu, atau mungkin pesan guru atau mentor dari masa lalu. Kamu tahu apa? Mungkin kita baru menyadari bahwa nasihat mereka adalah benar.

Siapa saja dapat mendaftar untuk kelas. Siapa pun dapat datang dan duduk di kelas. Sangat diperlukan upaya untuk benar-benar menarik sebanyak mungkin pengetahuan yang kita dapatkan dari kelas itu, untuk dapat menerapkan pengetahuan itu di luar kelas, dan membangun pengetahuan itu.

Hal yang sama berlaku untuk mengumpulkan kredensial atau ijazah. Saya mengenal beberapa orang dengan akronim yang panjang setelah nama mereka yang benar-benar luar biasa, dan begitu juga beberapa orang dengan akronim yang panjang namun, kemampuannya tidak begitu luar biasa.

Mendapatkan sertifikasi atau lisensi dapat terlihat bagus di atas kertas pada awalnya dan tentu saja dapat menjadi investasi yang berharga. Tetapi, siapa pun yang memiliki pengalaman kerja lima menit tahu bahwa kredensial hanya selembar kertas yang tidak dapat menentukan orang tersebut luar biasa atau tidak.

3. Menunjukkan Penguasaan

Berbicara tentang pembuktian sesuatu, ketika kita berinvestasi dalam pendidikan yang telah kita selesaikan, pertimbangkan bagaimana agar kita bisa melampaui sekadar memberi tahu perekrut potensial atau manajer kita saat ini bahwa kita telah menyelesaikan gelar atau mendapatkan lisensi.

Kita telah meluangkan waktu, energi, dan uang untuk meningkatkan kualitas diri. Demi Tuhan, jangan membuat siapapun menebak apakah kita memenuhi syarat yang telah ditentukan atau tidak. Tunjukkan pada mereka bahwa kita memang benar-benar berkualitas dan memenuhi standar kualifikasi yang ada.

Karena pada akhirnya, yang paling penting bukanlah apa yang ada di atas kertas. Ya, kertas itu memang membawa kita kepada pekerjaan sekarang, namun itu semua hanyalah resume.

Pengusaha tidak menciptakan pekerjaan sebagai bantuan untuk diberikan kepada orang-orang baik dengan aplikasi yang cantik. Mereka menciptakan sebuah peranan karena mereka membutuhkan sesuatu yang pada akhirnya berdampak pada keuntungan mereka. Tidak peduli berapa banyak penghargaan dan pencapaian yang kita miliki, jika kita tidak dapat melakukan pekerjaan itu, ya itu menandakan bahwa kita tidak kompeten.

Akhirnya, ketika kita telah menyelesaikan gelar, program, atau kursus, jangan menganggap bahwa kita telah mencapai tahap akhir dari perjuangan. Saya sering memberi tahu lulusan perguruan tinggi baru, “Ini baru permulaan. Gelar yang Anda miliki adalah landasan peluncuran untuk hal yang lebih banyak lagi dalam dunia pekerjaan. ”Kemana kita pergi dalam karier dan bagaimana kita bergerak maju tidak bisa bergantung pada bagaimana kita menangani diri sendiri.

Terus belajar. Terus tantang diri kita dengan tantangan yang membangun diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Terus membangun hubungan antar industri, mendapatkan pengetahuan lintas industri, dan mencari peluang baru.

Kita tidak akan mandek jika kita selalu belajar. Dan kita tidak akan terjebak dalam mencari tahu apa yang ingin dilakukan dan kemana kita ingin pergi dalam karier, jika kita secara teratur mengekspos diri ke dalam hal-hal baru.