Leadership
4 Kemampuan Manajerial yang Harus Dimiliki di Era Digital
By STUDiLMU Editor
Perkembangan digital menimbulkan banyak prediksi dalam dunia bisnis. Para ahli menyampaikan prediksi yang mereka miliki tentang dunia kerja di era digital mendatang. Mereka mengatakan bahwa:
- Dunia kerja akan dimonitor dan dikendalikan oleh lebih banyak mesin dan sedikit manusia. Teknologi akan memiliki keterlibatan yang tinggi dalam menghasilkan produk berkualitas tinggi dan nyata sehingga para manajer dan anggota tim hanya akan fokus pada pemecahan masalah dan penciptaan ide baru.
- Kecerdasan buatan dan Big Data mampu menciptakan mesin yang bekerja seperti layaknya manusia tanpa ada campur tangan manusia di dalamnya. Sistem algoritma yang yang diciptakan jauh lebih cerdas dan mampu mengolah data dengan lebih strategis.
- Setiap pabrik akan dikendalikan oleh remote control. Pabrik dapat melakukan proses produksi kapan saja dengan sistem otomatisasi.
- Pendistribusian akan dikirimkan dengan mobil dan truk tanpa sopir, sama seperti cara kerja drone.
Setiap masalah akan dapat terpecahkan dalam satu anggukan kepala. Ini dikarenakan terciptanya inovasi dalam komunikasi yang memungkinkan setiap orang memberikan ide, umpan baik dan penyelesaian masalah dalam hitungan detik. Bahkan, di era digital mendatang akan tercipta sebuah mesin pengambil keputusan.
- Jumlah manajer akan berkurang
Wah, nantinya, kemajuan teknologi akan mampu menyingkirkan tenaga kerja manusia. Tentu saja ini bukanlah hal yang terdengar bagus. Mungkin saja, peran yang kita miliki saat ini juga akan tergantikan oleh mesin. Tentu ini akan membahayakan karier kita. Lebih buruk lagi, kecanggihan teknologi dapat membuat kita kehilangan pekerjaan.
- Segalanya berkembang dengan cepat dan pesat. Ini mengharuskan setiap elemen bisnis dapat bergerak dengan cepat juga, termasuk organisasi. Organisasi saling bersaing untuk mengatur langkahnya masing-masing agar tetap mampu bertahan menghadapi era digital yang serba canggih. Setiap organisasi berusaha untuk menerapkan sistem digital dan kecerdasan buatan dalam mengembangkan bisnisnya.
Begitupun dengan kita. Untuk dapat bertahan di era digital yang serba canggih saat ini, kita harus terus berusaha meningkatkan diri dengan menguasai keahlian-keahlian yang relevan dengan dunia kerja di masa depan.
Ada 4 kemampuan manajerial yang harus di investasikan agar tetap dapat bertumbuh dan berkembang di era digital, terutama jika kita adalah pemimpin atau manajer. Nah, kemampuan manajerial apa saja yang harus dimiliki di era digital mendatang?
1. Ketangkasan dalam hal-hal teknis.
Kemampuan manajerial yang pertama adalah memiliki ketangkasan dalam hal-hal teknis. Kemajuan teknologi menuntut kita untuk membuka mata lebar-lebar dan mengakrabkan diri dengan teknologi. Tidak ada ruang untuk menolak kehadiran teknologi.
Sangatlah penting mendapatkan pelatihan tentang program dan aplikasi yang berkaitan dengan tugas serta tanggung jawab yang dimiliki. Kita harus mampu memahami bahkan mengikuti tren yang sedang mewabah di media sosial, aplikasi seluler dan teknologi lainnya. Suka atau tidak, saat ini dunia telah dikendalikan oleh teknologi. Jika tidak membuka diri untuk mempelajari teknologi yang ada, kita hanya akan mengalami kemunduran dan tidak dapat bertahan di era digital. Namanya saja era digital, pastinya kita harus menjadi orang-orang yang digital juga, bukan?
2. Ketangkasan dalam mengolah data.
Kemampuan manajerial kedua adalah ketangkasan dalam mengolah data. Masih terdapat banyak manajer yang mengolah data berdasarkan kemampuan manual yang didapatkan dari pengalaman masa lalu. Mengolah data adalah hal yang sangat menantang karena melibatkan kualitas, kesinambungan, keakuratan dan kelengkapan. Di era digital saat ini, teknologi menghadirkan sistem baru dalam pengolahan data sehingga kita perlu mempelajari teknologi tersebut. Dengan begitu, kita akan dapat mengolah data dengan lebih mudah tanpa adanya batasan waktu dan tempat.
3. Ketangkasan dalam mengawasi proyek yang dikerjakan.
Kemampuan manajerial ketiga adalah ketangkasan dalam mengawasi proyek yang dijalankan. Seiring dengan berkembangnya zaman, mesin otomatisasi hadir menggantikan manusia dalam mengerjakan tugas-tugas rutinitas. Proyek-proyek yang dikerjakan harus fokus pada inovasi dan strategi yang digunakan untuk mewujudkan inovasi tersebut.
Manajer memiliki peranan penting dalam pengawasan pengerjaan proyek. Seorang manajer harus mampu menemukan cara yang efektif dalam mendukung kerja tim dan menciptakan inovasi yang lebih baik. Itulah sebabnya, di era digital saat ini, kita memerlukan ketangkasan dalam mengawasi proyek yang dikerjakan. Kita harus fokus pada inovasi yang dapat diciptakan untuk menyukseskan bisnis.
4. Ketangkasan dalam berjejaring.
Era digital membuat setiap organisasi harus fokus pada pekerjaan secara horizontal, dimana organisasi harus menciptakan produk yang spesial dan menawarkan kelebihan lain. Ini memungkinkan organisasi dapat tetap bertahan di tengah persaingan pasar yang tinggi. Disinilah peran seorang manajer sangat dibutuhkan. Ketangkasan dalam berjejaring memampukan manajer dapat menemukan peluang-peluang untuk memasarkan produk dan menarik pelanggan. Seorang manajer juga harus mampu memaksimalkan sumber daya yang dimiliki perusahaan untuk membangun jaringan yang efektif. Apakah organisasi akan menggunakan media sosial, aplikasi, perangkat lunak atau platform lain dalam menjual produk atau jasa yang dimiliki? Itu semua merupakan strategi yang membutuhkan ketangkasan dalam berjejaring. Dengan begitu, bisnis akan dapat tetap bertahan di era persaingan global.
Mempersiapkan diri dengan meningkatkan 4 kemampuan manajerial diatas adalah cara yang dapat dilakukan agar kita dan bisnis yang dikelola dapat bertahan di era digital mendatang. Sekalipun era digital terlihat sangat pelik, kita akan tetap dapat bertahan jika mampu beradaptasi dan merangkul inovasi sebagai bagian dari perjalanan kita.
Jadi, pastikan kita tetap meningkatkan diri dan terus melakukan inovasi agar tetap bertahan bahkan mendapatkan kesuksesan di era digital yang semakin canggih ya, rekan pembaca.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table