Happiness
5 Cara Pengusaha Sukses Tetap Bahagia
By STUDiLMU Editor
Para pengusaha sukses selalu terlihat keren dimata kebanyakan orang, terutama bagi para karyawan kantoran yang masih bekerja dari jam 9 pagi sampai 5 sore. Kebanyakan dari kita akan merasa kagum dengan para pebisnis dan pengusaha yang berani mengambil risiko untuk mendirikan bisnis mereka sendiri, sampai akhirnya berhasil menjadi pengusaha sukses.
Sayangnya, tidak banyak orang yang mau memikirkan situasi-situasi rumit yang dapat membuat semua pengusaha merasa stres dan hampir gila terhadap masalah bisnis yang mereka hadapi. Intinya, menjadi pengusaha itu tidak mudah loh. Walaupun memang kita berpeluang untuk mendapatkan penghasilan yang lebih banyak dibandingkan menjadi karyawan kantor.
Lantas, “apa yang harus dilakukan para pengusaha agar bisa tetap merasa bahagia dan waras (tidak gila karena stres kerja yang berat)?” Artikel ini akan menjawab pertanyaan tersebut loh! Ada 5 cara yang bisa diterapkan oleh para pengusaha sukses agar tetap bahagia dan waras yang telah kami rangkum dari website entrepreneur.
1. Membina Hubungan yang Baik dengan Orang-orang Positif.
Ketika kita merasa stres atau tertekan terhadap beberapa masalah bisnis yang ada, itu adalah hal yang sangat wajar. Semua pengusaha adalah manusia, yang pasti bisa merasa demotivasi dan tidak bersemangat karena hal-hal tertentu.
Akan tetapi, bukan berarti kita tidak bisa menyelesaikan permasalahan ini bukan? Manusia sebagai makhluk hidup tidak akan pernah bisa hidup dan bertahan tanpa orang lain di sekitarnya. Oleh karena itu, pastikan bahwa rekan-rekan pengusaha selalu berbicara dan berinteraksi dengan orang-orang yang Anda percaya, terutama ketika stres kerja sedang melanda.
Eits! Tapi, pastikan kita berinteraksi dengan orang-orang yang selalu berpikiran positif ya. Karena kalau kita hanya sekedar berinteraksi dengan orang lain, ini juga akan menghadirkan masalah baru bagi kita. Tidak semua orang bisa memberikan input yang positif untuk kita, orang-orang dengan pikiran yang negatif sudah banyak tersebar di sekitar kita.
Itulah mengapa sebagai seorang pengusaha, kita perlu menjadi selektif dalam memilih orang-orang terbaik di sekitar kita. Jadi agar kita tetap bahagia dan waras, jangan lupa membina hubungan baik dengan orang-orang positif di sekitar kita, ya.
2. Pergi ke Tempat yang Menenangkan Hati.
Apabila rekan pembaca suka pergi ke pantai dan merasa nyaman setiap kali berkunjung ke pantai, cobalah untuk mengalokasikan waktu setengah atau satu hari untuk berhenti dari rutinitas bisnis sebentar. Kita bisa pergi ke pantai terdekat dan menghirup udara laut di sana, jika itu memang bisa membuat kita bahagia.
Jangan remehkan perasaan stres yang melanda pikiran kita, karena ketika seorang pengusaha merasa mumet dan stres yang sampai puncaknya, kondisi ini bisa sangat membahayakan bisnis mereka sendiri.
Rasa stres yang tak tertahankan dapat memengaruhi hubungan kita dengan klien, mitra bisnis, bahkan pelanggan. Bukannya semakin maju bisnisnya, malah yang ada bisnis kita akan semakin merugi karena hubungan yang buruk antara kita dengan klien.
Tidak hanya itu loh, perasaan yang tidak bahagia juga akan mengganggu kesehatan kita. Hampir semua jenis penyakit berbahaya berasal dari perasaan stres yang kita alami. Jadi, jangan remehkan situasi ini ya, rekan-rekan pembaca.
3. Meditasi dapat Membuat Kita Bahagia dan Tenang.
Saat ini, banyak orang yang berbondong-bondong untuk melakukan meditasi sepulang bekerja dari kantor. Meditasi dapat membuat hati dan pikiran kita menjadi lebih tenang dari sebelumnya. Ketika kita bermeditasi, secara tidak langsung kita sedang menghempaskan beban dan perasaan stres yang melanda pikiran kita.
Ada berbagai macam meditasi yang bisa kita terapkan. Misalnya, berolahraga Yoga. Yoga juga termasuk ke dalam kategori olahraga yang mengandung elemen meditasi yang baik untuk tubuh dan pikiran kita. Apabila rekan pembaca tidak suka melakukan yoga, rekan pembaca bisa menenangkan pikiran dengan mendengarkan music favorit, memejamkan mata, dan berefleksi untuk memikirkan hal-hal positif apa saja yang perlu kita syukuri pada hari itu dan hal-hal negatif apa saja yang perlu kita hindari.
Ketika kita bermeditasi, kita juga perlu mengingat bahwa “tidak peduli sesulit apapun kondisi bisnis yang saya alami sekarang, semua kesulitan ini pasti bisa saya selesaikan dengan baik. Saya juga akan tetap bahagia dan semua akan baik-baik saja”.
4. Memiliki Waktu Tidur yang Cukup itu Penting.
Ada satu pepatah terkenal yang tersebar di kalangan pebisnis bahwa “jika kita ingin menjadi pengusaha yang sukses, kita harus rela kehilangan waktu tidur”. Dengan kata lain, kita harus rela jika jatah tidur kita yang seharusnya 8 jam dalam sehari, berubah menjadi hanya 2 jam. Waduh! Pertanyaannya, apakah pepatah itu benar? dan Apakah itu tidak berbahaya bagi kesehatan kita?
Pada kenyataannya, tidur memiliki peranan yang sangat penting dalam proses kognitif kita loh! Apabila kita memiliki waktu tidur yang cukup, maka cara kita berpikir, belajar, memecahkan masalah dan proses penalaran kita akan bekerja dengan sangat baik, dibandingkan jika kita kekurangan waktu tidur. Dengan memiliki waktu tidur yang cukup, pikiran kita akan terisi kembali. Sehingga, sesibuk atau stres bagaimanapun, kita tetap bisa menyeimbangkan pikiran kita dengan baik. Jadi, meskipun rekan pembaca ingin menjadi pengusaha yang sukses, jangan sesekali mengorbankan waktu tidur yang sangat berharga ya.
5. Lakukan Banyak Hal yang Membuat Kita Bahagia.
Apabila kita merasa bahagia, maka kesehatan mental kita juga akan terjaga. Jadi, penting bagi kita untuk melakukan banyak hal yang bisa membuat kita tetap tersenyum, bersemangat dan termotivasi. Untuk mendapatkan kebahagiaan, kita bisa menerapkan hobi di setiap akhir pekan atau mengerjakan kegiatan yang masih sejalan dengan passion kita.
Itulah 5 cara bagaimana pengusaha sukses bisa tetap waras dan bahagia. Semoga cara-cara di atas dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table