Self Improvement
5 Kriteria Perusahaan yang Baik
By STUDiLMU Editor
Ada sebuah berita untuk Anda: tidak ada yang namanya pekerjaan sempurna. Bahkan karier yang tampaknya mudah diperoleh dengan cepat dan merupakan mimpi Anda yang menjadi kenyataan juga memiliki kelemahan. Itulah mengapa hal ini melibatkan urusan gaji. Tetapi, meskipun Anda mungkin tidak pernah menyukai setiap aspek pekerjaan Anda, ada beberapa kriteria perusahaan yang baik benar-benar layak Anda dapatkan dari karier Anda, di samping uang yang cukup untuk membayar keperluan hidup Anda.
Percayalah, bahwa menginginkan dan membutuhkan hal-hal ini membuat Anda menjadi seorang pemilih dan juga Anda berhak atas pemeliharaan yang tinggi. Anda dibayar untuk berada di titik sana, jadi berapa banyak lagi waktu yang Anda perlukan untuk mewujudkannya?
Nah, pikirkanlah seperti ini: Anda akan menginvestasikan banyak waktu, energi, dan perhatian Anda ke pekerjaan Anda. Itu berarti bahwa lingkungan kerja yang mampu memberikan hal-hal yang ada di bawah ini adalah kriteria perusahaan yang baik untuk Anda. Anda pun layak untuk menerimanya, tidak peduli dimanapun Anda bekerja.
1. Lingkungan kerja yang aman dan mendukung
Mari mulai dengan hal-hal dasar. Anda lebih dari layak untuk merasa aman dan didukung oleh kantor Anda. Anda harus dapat membawa diri Anda yang sebenarnya (diri Anda sendiri yang otentik, tentu saja) ke dalam pekerjaan dan tidak merasa khawatir atau terancam ketika melakukan hal itu. Percayalah bahwa harapan Anda dalam hal merasa aman di lingkungan Anda bukanlah sebuah hal yang berada di luar batas. Tidak ada seseorang yang harus pergi ke kantor setiap hari dan bertanya-tanya siapa yang akan melemparkan mereka dengan batu saat di dalam bus atau menikam mereka di belakang karena mungkin adanya kondisi kerja yang tidak kondusif. Anda berhak atas rasa hormat dasar dan budaya perusahaan yang tidak dipenuhi dengan kekacauan
2. Seorang atasan yang berinvestasi dalam pertumbuhan Anda
Ketika berbicara tentang karier Anda, atasan Anda harus menjadi sekutu terbesar Anda. Mereka harus berada dalam lingkaran keinginan dan rencana Anda untuk pengembangan profesional dan memberikan dukungan dan bimbingan yang diperlukan kapan saja mereka bisa. Jika Anda merasa bahwa atasan Anda selalu merongrong pencapaian Anda, menawarkan kritik yang sama sekali tidak konstruktif, dan benar-benar tidak memihak dalam pertumbuhan dan kemajuan Anda, ketahuilah bahwa Anda dibenarkan jika Anda menginginkan lebih dari sekedar hal-hal tersebut. Atasan Anda tidak harus menjadi pemandu sorak terbesar Anda, tetapi mereka setidaknya harus dapat melihat berbagai hal dari sudut Anda.
3. Pemahaman tentang kehidupan Anda di luar jam kerja
Bekerja adalah bagian terbesar dari hidup Anda, tetapi itu tetap hanya sebagian. Itu bukan keseluruhan dari keberadaan Anda, dan Anda berhak mendapatkan pihak bos yang memahami fakta itu. Pesan “ping” dan email tanpa akhir yang akan bermunculan saat tim Anda tahu Anda pergi dan menonaktifkan sambungan jaringan Anda, hambatan dan keluhan utama ketika Anda memiliki keluarga darurat untuk ditangani, atau perjalanan yang disertai rasa bersalah tanpa henti ketika Anda akhirnya mengambil liburan yang memang layak untuk dapatkan adalah hal-hal yang seharusnya Anda temui. Anda berhak mendapatkan kehidupan di luar pekerjaan Anda dan memiliki bos yang mendorong Anda untuk menghidupi setiap kehidupan Anda lainnya diluar pekerjaan Anda.
4. Penghargaan untuk kontribusi Anda
Setiap pekerjaan memiliki tanggung jawab masing-masing. Pekerjaan yang Anda lakukan tetap bertahan karena suatu alasan. Terlepas dari peran khusus Anda, mungkin Anda melayani perusahaan Anda dengan cara yang penting, terlepas dari Anda berada di ruang percakapan online atau di sudut kantor. Itu berarti Anda tidak boleh dibuat merasa tidak berharga. Anda harus berkemas dan pulang setiap malam, pihak manajemen juga harus mengetahui bahwa kontribusi Anda merupakan sebuah hal yang penting dan sudah seharusnya untuk dihormati oleh orang-orang yang bekerja dengan Anda.
Tidak, Anda tidak boleh mengharapkan kue atau es krim dan sebuah perayaan untuk menghormati Anda setiap minggu. Namun, ada perbedaan besar antara tingkat pengakuan yang berlebihan yang seolah-olah hanya membuat Anda merasa didengar dan dihargai dengan yang benar-benar mendengar dan menghargai Anda atas hal yang Anda buat dalam pekerjaan Anda.
5. Kepuasan terhadap suatu pencapaian
Mungkin Anda tidak melakukan pekerjaan yang Anda anggap sangat berpengaruh dalam mengubah dunia. Tetapi, Anda tetap berhak mendapatkan pekerjaan yang memberi Anda tingkat kepuasan dan memiliki tujuan yang jelas bagi karier Anda di masa depan. Mungkin Anda menghabiskan hari-hari Anda untuk membuat segalanya berjalan lancar di kantor, dan Anda merasa bahwa dengan cara tersebut, Anda dapat membuat hidup lebih mudah bagi rekan kerja Anda. Atau, mungkin interaksi Anda dengan klien Anda dan kemampuan Anda untuk membantu dan melayani mereka adalah hal yang membuat Anda merasa bersyukur di penghujung hari. Saat Anda mengalami hal-hal tersebut dan Anda merasa puas, disitulah letak kebahagiaan Anda atas apa yang telah Anda capai.
Karier memiliki makna yang berbeda untuk setiap orang, tetapi Anda harus mendapatkan setidaknya beberapa persen kepuasan pribadi dari semua hal yang Anda lakukan. Pekerjaan tidak selalu menyenangkan atau meriah. Oleh karena itu, kita semua mendapatkan bayaran untuk melakukannya. Tapi, hanya karena Anda mendapatkan gaji, bukan berarti Anda puas sampai disitu saja. Banyak hal lain diluar pekerjaan Anda yang perlu juga untuk dicapai.
Ketika kita semua menghabiskan begitu banyak hidup kita di kantor, sudah seharusnya kita berpikir bahwa kita layak mendapatkan lebih banyak hal lain dari pekerjaan kita daripada hanya sekedar mendapatkan gaji satu bulan yang dapat memenuhi kehidupan kita selama satu bulan tersebut. .
Jadi, ya, Anda bisa memanggil orang lain yang berhak atau membutuhkan untuk menghabiskan waktu dengan Anda. Saat Anda memiliki pekerjaan yang memberikan kriteria perusahaan yang baik diatas, satu kata yang dapat menggambarkan kehidupan Anda adalah: bahagia.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table