Innovation
5 Pertanyaan Meningkatkan Semangat Inovasi
By STUDiLMU Editor
Pengertian Inovasi Menurut Para Ahli
Inovasi, ya siapa sih yang tidak pernah mendengar istilah ini? Kami rasa hampir semua orang sudah sangat familiar dengan istilah ini. Terlebih lagi, kita hidup di era digital yang selalu dipenuhi dengan inovasi-inovasi baru dari segala bidang industri. Pengertian inovasi menurut para ahli sangatlah beragam. Menurut David Burkus, inovasi adalah penerapan gagasan yang baru, memiliki nilai manfaat yang tinggi dan penuh dengan kreativitas. Baginya, inovasi hanya bisa diciptakan ketika kita menerapkan suatu ide dan berusaha untuk mengembangkannya. Selain itu, Kevin McFarthing mendefinisikan inovasi sebagai pengenalan produk dan layanan baru yang menambah nilai positif (berharga) bagi suatu organisasi atau perusahaan.
Dengan kata lain, inovasi adalah sebuah penemuan yang dapat diubah menjadi nilai yang sangat berharga. Nilai yang berharga ini bisa berupa nilai finansial, sosial atau budaya. Jika rekan-rekan Career Advice ingin menciptakan semangat inovasi di dalam perusahaan, maka rekan pembaca perlu mendorong semangat inovasi ini dengan meluangkan waktu dan ruang agar para karyawan dapat menonjolkan kreativitas mereka. Mengapa demikian? Karena kreativitas adalah mesin utama untuk menghasilkan inovasi. Nah, apabila rekan-rekan pembaca ingin meningkatkan semangat inovasi di dalam perusahaan Anda, maka lanjutkan membaca artikel ini ya! Namun sebelum melangkah lebih jauh, kita perlu mengetahui apa saja manfaat yang dapat diberikan oleh inovasi. Salah satu manfaat inovasi adalah memudahkan kehidupan manusia. Contohnya, dulu kita hanya bisa saling mengirim surat untuk bisa berinteraksi dengan keluarga yang tinggal jauh dari kita. Namun, dengan adanya inovasi kita bisa menghubungi keluarga kita dengan menggunakan ponsel pintar, kapanpun dan dimanapun.
Nah! Itu baru salah satu contoh inovasi yang kita rasakan dalam kehidupan sekarang. Inovasi juga terjadi di bidang industri lainnya, bahkan pada bidang pendidikan.
Inovasi pendidikan salah satunya adalah kehadiran e-learning atau kursus online yang bisa diikuti oleh banyak peserta di seluruh penjuru daerah, kota, bahkan negara. Peserta bisa belajar bidang apapun, dimanapun dan kapanpun tanpa harus datang bertatap muka dengan instrukturnya. Terus, apa saja sih tujuan inovasi? Beberapa tujuan inovasi diantaranya adalah menciptakan peluang pasar baru, meningkatkan kualitas produk atau layanan jasa, memperluas jangkauan produk dan layanan jasa, dan mengurangi biaya.
Seperti apa contoh inovasi dalam kehidupan sehari-hari? Sebenarnya kita bisa melihat banyak contoh inovasi di dalam kehidupan kita. Beberapa contoh diantaranya adalah produsen dapat mengkustomisasi produk sesuai dengan keinginan pelanggannya dan memberikan penawaran harga spesial (diskon) kepada para pelanggan sesuai dengan momen-momen tertentu seperti, momen tahun baru, momen hari kemerdekaan, dan lain sebagainya.
Menurut website inc dot com, inovasi memiliki 3 kompetensi utama yaitu, kolaborasi, pemikiran yang inovatif dan produk serta layanan jasa yang memprioritaskan kepuasan pelanggan.
1. Kolaborasi.
Cara kerja yang kolaboratif akan membantu meningkatkan efisiensi dan pada akhirnya ini akan menurunkan biaya operasi. Bekerja secara kolaboratif akan mendorong inovasi di dalam perusahaan.
2. Pemikiran yang Inovatif.
Pemikiran-pemikiran yang inovatif akan mendorong karyawan untuk menciptakan sesuatu hal yang baru, unik dan bernilai tinggi. Pemikiran seperti ini akan menghasilkan alternatif-alternatif baru yang tidak kalah bermanfaat dari penemuan sebelumnya.
3. Produk serta layanan jasa yang memprioritaskan kepuasan pelanggan.
Kompetensi ini berfokus pada pelayanan pelanggan atau customer service yang dapat menghasilkan ROI (Return on Investment) atau laba (profit), serta loyalitas merek yang tinggi dari para pelanggan.
5 Pertanyaan Penting untuk Mendorong Semangat Inovasi
Dari 3 kompetensi utama yang dimiliki inovasi ini, ternyata ada 5 pertanyaan penting yang bisa kita ajukan kepada diri sendiri atau anggota tim agar bisa meningkatkan inovasi di dalam perusahaan loh. Kira-kira apa saja ya pertanyaan penting tersebut? Yuk, kita simak penjelasannya berikut ini.
1. Apakah Anda memiliki hobi di luar pekerjaan sehari-hari?
Pertanyaan pertama yang bisa diajukan untuk meningkatkan inovasi adalah menggali informasi lebih dalam “apakah saya memiliki hobi khusus di luar pekerjaan kita sehari-hari?” atau “apakah anggota tim kita suka melakukan hobi lain di luar kesibukannya di dalam pekerjaan?”
Akan tetapi, rekan pembaca perlu memastikan bahwa hobi yang dimiliki benar-benar hobi yang tidak berkaitan dengan keterampilan di dalam pekerjaan, seperti hobi berbicara di depan publik, menghitung angka, dan lain sebagainya. Hobi yang kami maksud disini adalah hobi yang menyenangkan dan berada di luar keterampilan kerja seperti, bermain bola basket, melukis, berenang, dan lain sebagainya. Hobi kesukaan kita ini bisa mengasah pola pikir kreatif di dalam diri dan ketika kreativitas kita semakin meningkat, maka inovasi pun akan lebih mudah terbentuk.
2. Apakah Anda Merasa Bahagia dengan Kehidupan yang Sedang Dijalani Sekarang?
Nah, pertanyaan kedua ini penting untuk kita ajukan agar diri kita bisa berinovasi lebih. Rasa bahagia yang kita rasakan memiliki keterkaitan yang erat dengan pikiran yang jernih serta ide-ide yang cemerlang. Dengan kata lain, ketika seseorang merasa bahagia, maka ide-ide inovatif akan lebih mudah muncul di dalam pikiran mereka. Jadi, penting bagi kita untuk bertanya kepada diri sendiri atau kepada anggota tim kita, “apakah kita bahagia dengan kehidupan sekarang” atau “apakah Anda merasa bahagia dengan keadaan hidup yang dijalani sekarang?". Jika jawabannya tidak, maka ini saatnya bagi kita untuk membahagiakan diri sendiri dan menciptakan ide-ide baru yang inovatif.
3. Apakah Anda Suka Melakukan Hal-Hal di Luar Zona Nyaman?
Inovasi tumbuh dalam lingkungan yang tidak nyaman, memaksa, dan mendorong otak kita untuk memikirkan ide-ide baru, solusi alternatif dan konsep pengembangan yang luar biasa. Hal ini menandakan bahwa inovasi sering muncul di luar zona nyaman. Sehingga, para individu dipaksa untuk berkreasi dan beradaptasi dengan zona yang selalu berubah-ubah seperti di era digital seperti sekarang ini.
Jadi, jika rekan pembaca memang suka melakukan hal-hal baru di luar zona nyaman Anda, maka selamat! Itu adalah indikasi yang sangat bagus. Namun, jika rekan pembaca masih malu, takut atau ragu untuk mencoba sesuatu di luar batas kenyamanan Anda, maka mulailah untuk beranikan diri rekan pembaca dan buat inovasi baru yang terdepan.
4. Apakah Anda Suka Bereksperimen dengan Teknologi?
Terkadang kita lupa bahwa teknologi hanyalah sebuah alat, yang mana teknologi dapat membantu mempermudah pekerjaan manusia, mendekatkan manusia untuk berinteraksi dengan orang-orang yang jauh darinya, dan lain sebagainya. Akan tetapi, teknologi hanyalah teknologi. Itu adalah alat yang tidak bisa berkembang tanpa kekuatan dan keahlian dari para manusia yang mau berinovasi. Oleh karena itu, teknologi tetap memerlukan para individu kreatif yang suka bereksperimen dengan teknologi.
Jika rekan pembaca adalah salah satu orangnya, maka rekan pembaca sudah memiliki kesiapan untuk menciptakan inovasi-inovasi luar biasa di masa depan. Yuk, tunggu apa lagi?
5. Apakah Anda Suka Berkolaborasi?
Sebagai makhluk sosial, manusia memang ditakdirkan tidak bisa hidup sendiri dan selalu memerlukan bantuan orang lain. Bahkan, seorang pahlawan seperti Superman atau Captain Amerika pun tetap memerlukan kawan-kawannya dalam menjaga keamanan dunia, betul tidak?
Nah, disinilah kolaborasi berperan sangat penting dalam menciptakan inovasi-inovasi cemerlang. Kita perlu bertanya kepada diri sendiri atau kepada anggota tim kita, “Apakah saya suka berkolaborasi?” atau “Apakah Anda suka berkolaborasi?”.
Apabila kita memang suka untuk berkolaborasi, maka ini adalah indikasi yang sangat bagus. Kolaborasi membuat kita mendapatkan keragaman ide dan pemikiran-pemikiran baru yang mungkin belum pernah kita dengar sebelumnya. Dengan begitu, inovasi akan lebih mudah terbentuk karena adanya kolaborasi.
Setelah membaca 5 pertanyaan di atas, jika rekan-rekan pembaca menjawab “YA” setidaknya untuk tiga pertanyaan dari lima pertanyaan di atas, maka ini mengindikasikan rekan-rekan pembaca telah melakukan pekerjaan dengan baik. Selain itu, ini menandakan bahwa rekan pembaca sebenarnya memiliki kemampuan yang kuat untuk berinovasi, jadi jangan menyerah untuk terus menciptakan penemuan-penemuan baru ya, rekan-rekan Career Advice.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table