Customer Service
IF SERVICE WERE A SALESMAN, HE SELLS...
By STUDiLMU Editor
Jika Service is the new Marketing, maka seharusnya dengan memberikan Service, penjualan akan mengikuti sebagai hasil. Jika Anda bergerak di bidang distributor atau penjualan produk yang tidak Anda produksi sendiri, merubah produk sesuai harapan customer dengan cepat bukanlah hal yang mudah. Diperlukan data valid dengan jumlah tertentu untuk menjadi pengajuan ke pemilik brand, dengan proses yang memakan waktu bulanan hingga tahunan. Sementara itu terjadi, ada target penjualan berjalan yang harus dipenuhi. Mengiklankan produk adalah salah satu cara selain promo penjualan. Selebihnya? Anda butuh strategi pendukung baru. Pendekatan baru pada customer potensial. Anggaplah produk yang Anda jual memiliki kualitas biasa. Atau yakinlah bahwa kualitas produk yang Anda jual sudah tidak perlu dipertanyakan, tetapi ada banyak kompetitor sejenis yang mengepung Anda. Lalu apa yang bisa membuat Anda berbeda? Itu adalah Customer Service.
Mari coba mengingat-ingat, kapan perusahaan tempat kita bekerja memulai debutnya? Atau masih ingatkah kisah bagaimana brand kita berjuang untuk diterima di pasaran hingga mencapai posisinya sekarang? Berapa banyak brand kita mengiklankan diri di berbagai media? Berapa banyak event promosi untuk menunjukkan kualitas produk dan meyakinkan pasar? Berapa ratus program marketing yang sudah diluncurkan? Lalu di mana posisi brand kita kini dalam pasar dibandingkan kompetitor? Apakah revenue yang kita capai sebanding dengan promotion cost yang dikeluarkan? Lalu bagaimana dalam dunia Customer Service? Apakah pencapaian target market sudah berbanding lurus dengan Service Satisfaction Index nya?
Jika masih merasa belum yakin, mungkin Anda pernah mendengar kisah Joe Ades, jutawan Amerika yang terkenal – The Park Avenue Potato Peeler Man. Kisah sukses Joe hingga menjadi jutawan ternama di Amerika bahkan sempat diliput oleh NBC dan dimuat dalam artikel serial di majalah Vanity Fair. Berjualan dalam showroom mengkilat dengan fasilitas nan lengkap tentu sudah tidak mengagumkan di masa kini. Tetapi Joe berjualan di pinggir jalan Park Avenue, tanpa kios, hanya dengan berbekal seperangkat meja dan kursi kecil, beberapa kentang dan sayur, dan berlusin-lusin produk yang dia jual: pengupas kentang!
Joe tidak akan menawari Anda untuk membeli produknya. Dia hanya akan mengundang orang untuk mampir, dan mengajari Anda cara mudah mengupas kentang, membuat french fries, dan variasi memotong lainnya, tentu saja dengan hanya menggunakan satu alat kecil yang dia jual. Dia melayani calon pembeli potensialnya – yaitu siapapun yang melewati jalan tersebut, dengan membagi pengetahuan yang sesungguhnya mereka butuhkan, yang tepat guna dengan produknya. Dan dia melakukannya dengan gratis, tanpa menargetkan penjualan apapun. Penjualan terjadi dengan sendirinya. Dan tahukah Anda? Dia menjadi jutawan hanya dengan menjual produk yang sama, melakukan hal yang sama setiap harinya, selama 60 tahun. Ades memiliki apartemen tiga kamar di Park Avenue, bahkan setelan jasnya saja seharga US$ 1000! Tidakkah Service sudah menjadi The New Marketing dalam bisnis?
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table