Leadership
Pikiran dan Sikap Positif
By Berny Gomulya
Saya teringat beberapa tahun lalu ketika saya dan keluarga pertama kali ke Bali. Kami begitu senang berada di Pulau Dewata. Walaupun sudah beberapa kali ke sana, kami masih berharap akan pergi ke sana lagi. Saking senangnya dengan pulau itu, saya dan keluarga pernah berlibur selama belasan hari di beberapa tahun lalu.
Banyak hal menarik di Bali. Salah satu yang menarik perhatian saya adalah banyaknya tempat untuk membuat tato. Ini mengingatkan saya tentang pengalaman Norman Vincent Peale dalam bukunya The Power of Positive Thinking. Ia menceritakan pengalamannya suatu hari melewati sebuah studio tato di persimpangan jalan Kowloon di Hong Kong. Mereka menawarkan berbagai macam jenis tato. Ada satu jenis tato yang mengejutkannya, yaitu tato bertuliskan “Lahir Untuk Kalah.”
Peale tidak menyangka jika ada orang yang menuliskan kalimat itu di tubuhnya. Karena rasa penasaran, ia bertanya kepada seniman tato itu, ”Apakah memang ada orang yang ingin di tato dengan tulisan ”Lahir Untuk Kalah” di tubuhnya?” Seniman tato menjawab, ”Ya, kadang-kadang.” Peale lalu berkata, ”Tetapi, sepertinya sulit dipercaya bahwa seseorang dengan pikiran waras akan memilih tato itu.” Seniman itu berkata, ”Sebelum ditato di tubuh, ya harus ditato di pikiran terlebih dahulu.” Luar biasa, bukan?
Setiap hari Anda dan saya dibombardir dengan berita-berita negatif. Berita-berita negatif menghujani kita dari setiap sudut. Kita memang tidak bisa menghindarinya. Tetapi Anda dapat memilih apakah mengijinkan semua informasi negatif itu tinggal dalam pikiran Anda. Norman Vincent Peale menasihati, ”Jika para pemimpin melukis sebuah gambar harapan-harapan kebahagiaan, dan keceriaan dalam pikiran mereka, maka mereka mengijinkan diri mereka sendiri di dalam sebuah kondisi kondusif untuk mencapai tujuan mereka.”
Saya tidak bermaksud mengatakan bahwa Anda menjadi orang yang tidak realistis dengan mengabaikan atau berpura-pura tidak ada masalah padahal ada masalah yang sedang terjadi dalam hidup Anda. Kepura-puraan bukanlah jawaban. Jika Anda sedang dalam masalah, tidak apa-apa mengakuinya. Namun, ketika menghadapi masalah, seorang pemimpin sejati selalu menjaga pikirannya kepada solusi, bukan pada masalah. Percayalah bahwa pasti ada jalan keluar bagi setiap masalah Anda.
”Jika para pemimpin melukis sebuah gambar harapan-harapan kebahagiaan dan keceriaan dalam pikiran mereka, maka mereka mengijinkan diri mereka sendiri di dalam sebuah kondisi kondusif untuk mencapai tujuan mereka.”
~Norman Vincent Peale~
Pemimpin harus terus menerus memilih untuk tetap pada pikiran positif dan sikap positif serta menguasai ilmu pikiran. Perhatikan kalimat ini! Terus menerus memilih. Pemimpin harus mahir mengontrol pintu masuk pikirannya dengan menolak pikiran-pikiran negatif, dan memilih untuk tetap memikirkan hal-hal positif dan bersikap positif. Anda harus membuat suatu pilihan untuk menjaga pikiran dan sikap Anda terpusat pada hal-hal yang positif. Itu tidak terjadi dengan sendirinya. Anda harus berusaha dan bertekad. Zig Ziglar pernah bertutur, “Pikiran positif akan membuat Anda melakukan hal lebih baik, daripada yang dilakukan dari pikiran negatif.” Dari pada kita tato pikiran kita dengan ”Lahir Untuk Kalah,” lebih baik kita tato pikiran kita dengan kalimat ”Lahir Untuk Menang.”
Ketika kita sudah menguasai ilmu pikiran, maka kita bisa mempelajari jenis jenis sikap orang dan akan bisa memilih sikap positif atau negatif. Harapannya adalah kita punya gambar berpikir positif atau positif thinking, karena berpikir positif atau positif thinking membuat hidup kita lebih cerah dan ceria.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table