Tips Menghadapi Tipe Orang yang Sulit
By STUDiLMU Editor
6. Mengatakan "Saya mengerti" biasanya memperburuk keadaan.
Alih-alih, cobalah katakana "Ceritakan lebih banyak agar saya bisa mengerti lebih baik."
7. Hindari tersenyum
Tersenyum akan terlihat seperti Anda sedang mengejek orang tersebut. Humor terkadang dapat meringankan suasana hati, tetapi apabila Anda tersenyum saat orang yang di depan Anda sedang emosi akan berisiko menjadi bumerang.
8. Jangan bertindak defensif.
Ini menantang. Anda secara alami tidak menikmati orang lain mengatakan hal-hal buruk atau hal-hal yang Anda tahu tidak benar. Anda akan ingin membela diri. Tetapi orang lain sangat emosional, itu tidak akan membantu. Ingat, ini bukan tentang Anda. Jangan menganggapnya pribadi.
9. Mencerminkan rasa hormat dan martabat terhadap orang lain.
Tidak peduli bagaimana seseorang memperlakukan Anda, menunjukkan penghinaan tidak akan membantu menyelesaikan situasi secara produktif.
10. Carilah kebutuhan yang tersembunyi.
Carilah, apa yang sebenarnya ingin diperoleh orang tersebut? Dan apa yang orang ini ingin coba hindari?
11. Jangan balas amarah dengan amarah.
Mengangkat suara Anda, menunjuk jari Anda, atau berbicara tidak sopan kepada orang lain akan menambah situasi yang sudah memanas. Gunakan suara yang rendah, tenang, bahkan monoton. Jangan mencoba berbicara dengan orang itu. Tunggu sampai orang tersebut menarik napas dan kemudian berbicara.
12. Jaga jarak ekstra antara Anda dan orang lain.
Naluri Anda mungkin mencoba menenangkan orang lain dengan meletakkan tangan Anda di atas tangan mereka, Tetapi jika seseorang sudah kesal, sebisa mungkin hindari sentuhan, karena mungkin dapat disalahartikan oleh mereka.
13. Tetapkan batasan.
Beberapa tips di atas telah mendorong untuk mendengarkan dan membiarkan orang yang marah melampiaskan, Anda juga memiliki hak untuk bersikap tegas dan berkata, "Tolong jangan bicara seperti itu kepada saya."
14. Percaya dengan naluri Anda.
Jika naluri Anda mengatakan, hal ini akan membaik, bersiaplah untuk melakukan apa yang perlu Anda lakukan agar tetap aman. Cari strategi untuk keluar dari situasi tersebut.
15. Satu tanggapan tidak cocok untuk semua.
Anda harus tetap fleksibel. Meskipun pedoman ini telah terbukti efektif dalam meredakan situasi sulit, tetapi setiap orang unik dan dapat merespons secara berbeda.
16. Tanya jawab.
Setelah situasi selesai, bicarakan dengan seseorang tentang apa yang terjadi.
17. Lepaskan stres Anda sendiri.
Anda harus menahan reaksi alami Anda untuk sementara waktu. Lepaskan emosi Anda dengan melakukan hal yang positif dengan berjalan-jalan atau hal yang lainnya, dan jangan biarkan emosi tertahan di tubuh Anda.
18. Beri diri Anda pujian karena berhasil melewati situasi yang tidak nyaman.
Dibutuhkan banyak energi untuk tidak bertindak seperti orang yang lebih menyebalkan ketika orang lain berperilaku buruk terhadap Anda. Berilah pujian kepada Anda sendiri karena tahan dan menjadi orang yang tangguh dan sabar.
Nah, demikian tips-tips yang dapat Anda ikuti untuk menghadapi orang yang sulit, Anda dapat lakukan apabila menemukan orang yang memiliki tipe-tipe seperti di atas dan bagaimana menyikapinya, agar Anda tidak ikut terbawa dan akan berdampak lebih parah. Selamat mencoba!
Source:
Dealing With People You Can’t Stand – Dr. Rick Brinkman & Dr. Rick Kirschner
https://www.techtello.com/how-to-deal-with-difficult-people/
https://www.forbes.com/sites/chriscancialosi/2018/03/05/a-guide-to-dealing-with-difficult-people/
https://www.techtello.com/how-to-deal-with-difficult-people/
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table