Self Improvement
11 Karakter Orang Baik yang Membawa Perkembangan Karier
By STUDiLMU Editor
Kebanyakan orang pusing memikirkan cara bagaimana mereka bisa mendapatkan perkembangan karier dan meraih kesuksesan. Padahal, salah satu prediktor terbesar dan paling terpenting adalah kepribadian diri kita sendiri loh. Yap, karakter yang tertanam di dalam diri dapat membawa kita kepada kesuksesan dan perkembangan karier yang kita inginkan. Orang-orang yang memiliki karakter seperti orang baik biasanya cenderung disukai oleh kerabat, bos dan rekan-rekan kerja mereka. Ketika orang lain merasa nyaman dan senang berada di dekat kita, maka kita akan diperlakukan dengan sangat baik oleh mereka, dan kita akan mendapat lebih banyak kebebasan serta peluang yang bisa kita gunakan sebagai ‘transportasi khusus’ menuju perkembangan karier.
Lantas, apa saja sih yang termasuk ke dalam karakter orang baik yang benar-benar bisa membawa kita kepada perkembangan karier? Apakah kita harus selalu tersenyum? Atau bersikap lugu seperti tidak tahu apa-apa? Nah, berikut ini adalah 11 karakter orang baik yang membawa perkembangan karier.
1. Menjadi Otentik.
Menjadi otentik adalah karakter utama yang ada pada orang baik. Ada begitu banyak orang-orang yang berusaha menjadi seperti orang lain. Mereka memanipulasi kelebihan dan kekurangan diri mereka demi mengelabui orang lain, padahal sebenarnya mereka sedang mengelabui diri mereka sendiri. Ketika kita menjadi seorang yang otentik, kita akan menghindari sikap yang dibuat-buat demi “mengesankan” orang lain. Sehingga, orang-orang disekitar kita akan sadar bahwa kita adalah seorang yang percaya diri dan jujur apa adanya, tidak dibuat-buat, tidak berusaha menjadi orang lain dan bangga terhadap diri sendiri. Dari situlah orang-orang akan mulai mempercayai kita, karena mereka tidak dimanipulasi oleh sifat-sifat buatan yang kita miliki.
Apabila rekan pembaca masih mencoba meniru orang lain, yuk berhenti dari sekarang. Kamu hebat dengan menjadi dirimu sendiri kok, semangat!
2. Menjadi Seorang yang Menarik.
Kita sangat diperbolehkan untuk menunjukkan ketertarikan kita kepada orang lain. Apa yang menjadi minat kita, apa bakat kita. Namun, kita juga perlu menjadi orang yang menarik dengan menghargai apa saja hal-hal yang menarik bagi orang lain. Ketika kita menjadi orang yang tidak egois, kita akan menjadi orang yang senang mendengarkan apa yang orang lain ceritakan tentang diri mereka. Tidak hanya itu, kita juga bisa mendapatkan banyak pelajaran dari cerita orang lain loh.
Dengan sikap baik seperti ini, orang-orang akan suka berteman dan bergaul dengan kita. Mereka akan menganggap kita sebagai orang yang menarik. Karena berteman dengan saya tidak selalu segalanya tentang “saya” tapi ada tentang Anda, Dia, Kita dan Mereka. Sehingga, saya tidak menjadi seorang yang egois namun menarik.
3. Menjadi Seorang yang Penuh Perhatian.
Seorang yang penuh perhatian akan sangat disenangi oleh orang banyak. Ketika kita menjadi seorang yang antusias untuk menyampaikan segala aspirasi dan persepsi yang kita miliki, mungkin orang lain akan merasa sangat tertarik. Namun, ketika kita senang mendengar dan memahami apa yang orang lain sampaikan, bahkan perhatian dengan apa yang mungkin terlewatkan oleh orang lain, maka ini akan menjadi nilai tambah bagi diri kita.
Orang-orang baik selalu memperhatikan orang lain, bukan hanya dirinya saja. Kesadaran mereka terhadap kepentingan orang lain sangatlah tinggi. Itulah mengapa ini menjadi salah satu sikap yang membawa mereka kepada perkembangan karier, karena siapapun akan merasa senang bersama dengan orang-orang seperti itu.
4. Menjadi Seorang yang Rendah Hati.
Orang-orang yang memiliki karier melejit memang hebat, namun mereka yang memiliki karier melejit dan tetap menjadi seorang yang rendah hati adalah orang-orang yang sangat hebat dan berbeda. Tidak semua orang sukses bisa tetap bersikap rendah hati loh. Ada banyak dari mereka yang tergoda dengan keindahan dan kemudahan hidup, sehingga lupa dengan orang-orang disekitarnya.
Mereka lupa bahwa kesuksesan dan perkembangan karier yang mereka miliki sekarang adalah kontribusi dari orang lain juga. Entah itu doa dari orang tuanya, bantuan dari rekan-rekan kerjanya, dukungan dan arahan dari para mentornya dan kesempatan emas yang diberikan oleh manajernya. Kita perlu mengakui bahwa kesuksesan dan perkembangan karier kita datang dari bantuan dan dukungan banyak orang yang percaya pada kemampuan dan kemauan kita untuk belajar. Percayalah, sikap rendah hati akan membawa kita kepada perkembangan karier yang diinginkan.
5. Menjadi Seorang yang dapat Diandalkan.
Dapat diandalkan adalah salah satu karakter emas yang dimiliki oleh orang baik. Tahu tidak kenapa? Karena tidak semua orang bisa dipercaya dan dapat diandalkan. Ada begitu banyak orang yang ‘lari’ dari tanggung jawab yang mereka miliki.
Tidak ada pengusaha, pemimpin atau pebisnis yang tidak suka dengan orang yang dapat diandalkan. Kami dapat memastikan bahwa mereka semua sangat menyukai karakter ini. Dapat diandalkan merupakan salah satu karakter orang baik yang bisa membuka banyak peluang emas agar kita lebih dekat dengan perkembangan karier.
6. Menjadi Seorang yang Menerima Orang Lain Apa Adanya (Toleransi).
Orang-orang baik cenderung memiliki sifat untuk menerima orang lain apa adanya, tanpa berpikir negatif dengan pilihan yang orang lain miliki. Mereka yang memiliki karier yang berkembang sangat merangkul perbedaan yang ada pada setiap manusia. Terlebih lagi, Indonesia terdiri dari beragam suku, budaya dan Bahasa, disinilah peluang emas bagi kita untuk bisa belajar keberagaman Indonesia.
Sikap menerima orang lain dengan apa adanya (toleransi) sangat diperlukan dimanapun kita berada, terutama di Negeri tercinta kita ini. Jadi, bagi rekan-rekan Career Advice yang ingin kariernya semakin berkembang, cobalah melatih diri untuk menerima dan menghargai orang lain secara tulus.
7. Menjadi Seorang yang Dermawan.
Seorang yang memiliki kesuksesan karier bukan berarti mengumpulkan harta hanya demi kebaikan diri dan orang-orang terdekatnya saja. Namun, mereka juga memiliki kepedulian yang sangat tinggi dengan orang-orang disekitarnya, bahkan kepada orang lain yang tidak memberikan keuntungan apapun kepada mereka. Jangan lupa untuk memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkannya. Ingatlah bahwa Tuhan akan memberikan kenikmatan dan kemudahan berlipat-lipat ganda jika kita berusaha untuk membantu orang lain. Dengan bersikap dermawan, sebenarnya kita semakin mengembangkan karier kita.
8. Menjadi Seorang yang Optimis.
Karakter orang baik yang bisa membawa kita kepada perkembangan karier adalah karakter yang selalu optimis dalam menjalani kehidupan. Setiap harinya kita tertantang untuk menjadi kompeten. Ketika kita menjadi orang yang optimis, aura positif akan ditularkan kepada orang lain. Sikap optimis akan membuat segala tantangan hidup menjadi lebih ringan dan mudah, sehingga kita akan lebih mudah mengembangkan karier yang diinginkan.
9. Menjadi Seorang yang Empatik.
Seperti yang sudah kami sampaikan di artikel-artikel sebelumnya, bahwa memiliki sikap empati adalah salah satu kunci menuju kesuksesan. Menyayangi dan mengerti perasaan emosional orang lain, akan membuat mereka merasa nyaman dengan kita. Mereka yakin bahwa kita adalah seorang yang sangat memahami mereka dan mau merasakan apa yang mereka rasakan, tidak asik dengan kehidupan kita sendiri, namun juga memperdulikan mereka.
10. Menjadi Seorang yang Terbuka.
Menjadi seorang yang terbuka (menerima) dengan memiliki pikiran yang luas serta terbuka (open-minded) sangat diperlukan untuk perkembangan karier kita. Sikap keterbukaan dapat meningkatkan kemungkinan untuk mengembangkan hubungan timbal balik dengan orang lain yang baik, bertahan lama, dan bergerak maju. Kesuksesan adalah milik orang-orang yang mau menerima perubahan, dan dari perubahan itulah tercipta orang-orang dengan latar belakang yang berbeda-beda. Menjadi terbuka dan menerima mereka dengan baik akan membawa kita kepada perkembangan karier.
11. Diam adalah Emas.
Ungkapan lama “diam adalah emas” memang benar loh. Bahkan, dengan menerapkan ungkapan ini, karier kita bisa berkembang secara terus-menerus. Maksud sikap diam disini adalah tidak mengumbar-umbar tujuan karier yang kita inginkan. Apabila kita memiliki suatu tujuan, biarkan hanya Tuhan dan diri kita saja yang tahu akan hal itu. Tidak perlu semua orang mengetahui tujuan kita, bukan? Biarkan hasil kesuksesan kita yang berbicara, tanpa harus membeberkan strategi dan tujuan kita kepada banyak orang.
11 karakter orang baik di atas dapat mengarahkan kita kepada perkembangan karier dan kesuksesan yang diinginkan. Tidak perlu pusing-pusing memikirkan “bagaimana caranya agar bisa sukses?” semuanya kembali lagi kepada diri kita sendiri. Kepribadian kita adalah kunci terbesar yang bisa membawa kita kepada perkembangan karier.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table